Karawang, Depok Post – Tokoh masyarakat sekaligus Ketua Umum SORBAN (Silaturahmi Orang Banten), Abah Awaman, bersama Paguyuban Sorban (Solidaritas Rakyat Bangkit Nasional) mencetuskan inisiatif besar bertajuk “Gerakan Penghijauan Lima Juta Pohon”, sebagai bentuk komitmen nyata terhadap pelestarian lingkungan dan pemulihan ekosistem.
Peluncuran gerakan ini digelar di wilayah Kecamatan Lemahabang Wadas, Kabupaten Karawang, yang dipilih sebagai titik awal pelaksanaan karena dinilai memiliki potensi sekaligus tantangan dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan ruang hijau.
Dalam sambutannya, Abah Awaman menekankan pentingnya membangun kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga bumi. Ia mengajak seluruh lapisan warga, khususnya di Karawang dan Lemahabang Wadas, untuk menjadi pelopor perubahan lingkungan.
“Gerakan ini bukan hanya soal menanam pohon, tapi juga menanam harapan dan kesadaran. Saya mengajak masyarakat Karawang, khususnya Kecamatan Lemahabang Wadas, agar semakin cinta lingkungan, cinta kebersihan, dan cinta alam. Karena saat kita menjaga alam, maka alam pun akan menjaga kita,” pesan Abah Awaman.
Gerakan penghijauan ini mendapat dukungan penuh dari PT Kahaptex, sebuah perusahaan yang memiliki komitmen kuat terhadap keberlanjutan lingkungan. PT Kahaptex berperan aktif dalam penyediaan bibit serta sarana penunjang pelaksanaan gerakan tanam pohon ini.
Program penanaman akan dijalankan secara bertahap di wilayah-wilayah yang rawan terhadap kerusakan lingkungan, tidak hanya di Karawang, namun juga ke daerah-daerah lainnya di Jawa Barat. Selain kegiatan penanaman, gerakan ini juga melibatkan edukasi kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap pelestarian alam dalam jangka panjang.
“Kami ingin gerakan ini menjadi milik bersama, tumbuh dari masyarakat, dan dirawat oleh masyarakat,” ujar salah satu relawan Paguyuban Sorban.
Dengan semangat kebersamaan, gerakan penghijauan ini diharapkan menjadi titik awal kebangkitan kesadaran ekologis di tengah masyarakat, serta menjadi warisan hijau bagi generasi masa depan.(Red/Opik)
