Bogor, Depok Post – Pada Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Tingkat Kota Bogor yang diadakan pada 26 Mei 2025 lalu. Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan bahwa kegiatan tersebut menjadi momentum pencanangan percepatan pembentukan komunitas lansia di seluruh wilayah Kota Bogor. Ia menargetkan terbentuknya komunitas lansia di setiap RW dari total 804 RW yang ada.
Walikota Bogor pun menyampaikan pesan kepada pengurus Lembaga Lanjut Usia Kota Bogor mengenai peran penting para lansia dalam menjaga keamanan dan keharmonisan lingkungan. “Salah satu tugas yang saya titipkan kepada para lansia adalah turut serta memantau lingkungan. Setidaknya “Aya anu Mamatahan” ada yang memberi tahu dan “Aya anu Ngingetkeun” (ada yang mengingatkan),” tegasnya.
Menurutnya, para lansia bisa menjadi pengingat dan pelindung di tengah masyarakat, terutama dalam menghadapi persoalan sosial seperti kekerasan seksual, narkoba, dan kenakalan remaja. Selain itu juga Dedie A. Rachim berharap para Lansia memiliki kelompok-kelompok yang bisa menjadi sarana untuk bersilaturahmi, bertukar ide, curhat, berkarya, dan tentunya memberikan manfaat untuk warga. Wali Kota juga menyampaikan bahwa upaya menciptakan rasa aman bagi lansia turut menjadi perhatian, termasuk pelarangan pengamen di dalam angkot dan penertiban praktik premanisme.
Sejalan dengan program pembentukan Komunitas Lansia tersebut, pengurus lingkungan RW 006 Kelurahan Kedungwaringin Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor mengadakan pembentukan Komunitas Lansia Jelita yang dihadiri oleh pengurus dan sejumlah warga RW 006. Ahad (10/8).
Kegiatan yang dibuka oleh Penasehat RW, Lukman menyampaikan maksud dan tujuan diadakannya rapat warga yaitu agar dapat terbentuk kepengurusan Komunitas Lansia dilingkungan RW 06. Pada pertemuan tersebut ditetapkan susunan pengurus Komunitas Lansia RW 006 yang diketuai oleh Rukman dan beberapa koordinator bidang
Dalam sambutannya Ketua RW 06 Yusri menyampaikan hal yang sama bahwa pembentukan ini sesuai instruksi dari Lurah Kelurahan Kedungwaringin agar segera membentuk Komunitas Lansia. Dan untuk program awal yang akan dijalankan yaitu terkait dengan kesehatan para lansia.
“Dengan dibentuknya Komunitas Lansia ini, agar dapat membantu kader posyandu khususnya dalam pelayanan kesehatan yang rutin dilakukan, terutama bagi para lansia mau datang ke posyandu lansia untuk memeriksakan kesehatannya. Karena memang selama ini agak sulit, mungkin karena faktor fisik kesehatan,” ujarnya.
Lanjut pria yang disapa Iyus ini, keberadaan komunitas lansia ini nantinya dapat memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan dengan datang berkunjung kerumah warga lansia, sehingga mereka yang tidak bisa datang ke posyandu dapat terbantu.
Sementara itu Ketua Komunitas Lansia RW 06, Rukman menyampaikan ucapan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan, ia berharap dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan juga berharap agar dalam pelaksanaannya nanti didukung oleh semuanya baik pengurus dan warga.
Sebagai informasi susunan pengurus Komunitas Lansia Jelita RW 06 yang telah ditetapkan yaitu:
1. Ketua; Rukman
2. Sekretaris; Nurrohmah
3. Bendahara; Nurseha
4. Bidang organisasi dan kerjasama lembaga
– Koordinator; Herry Sudarma
– Anggota; Jahid
5. Bidang pemberdayaan lanjut usia
– Koordinator ; Yayan Akhyani
– Anggota; Sunengsih
6. Bidang pelayanan sosial
– Koordinator; Sutisna
– Anggota; Saepudin
